a. Tumor jinak
Ekto serviks
- Kista sisa jaringan embrional : berasal dari saluran mesonefridikus wolffi terdapat pada dinding samping ekto serviks
- Kista endometriosis : letaknya superfisial
- Folikel atau kista nabothi : kista retensi kelenjar endo serviks,
biasanya terdapat pada wanita multipara, sebagai penampilan servisitis,
berwarna putih mengkilap berisi cairan mukus. Bila menjadi besar dapat
menyebabkan perasaan nyeri.
- Papiloma, seperti kondiloma akuminata, kebanyakan papiloma adalah sisa
epitel yang terlebih pada trauma bedah maupun persalinan
- Hemangioma : jarang, biasanya terletak superfisial, dapat membesar pada waktu kehamilan.
Endo serviks
- Polip : suatu adenoma maupun adenofibroma yang berasal dari selaput
lendir endo serviks. Tangkainya dapat panjang hingga keluar dari vulva.
Polip berkembang karena pengaruh radang maupun virus.
Endometrium
- Adenoma – adenofibroma : terdiri dari epitel endometrino dengan stroma
yang sesuai dengan daur haid. Adenoma ini biasanya merupakan penampilan
hiperplasia endometrium, dengan konsistensi lunak dan berwarna
kemerah-merahan.
- Mioma submokosum : dapat tumbuh dan keluar dari uterus menjadi mioma. Konsistensinya kenyal berwarna putih.
- Polip placenta : berasal dari sisa placenta yang tertinggal setelah
partus maupun abortus. Polip placenta menyebabkan uterus mengalami
subinvolusio yang menimbulkan pendarahan pada umumnya pengangkatan
dengan cara kuretase.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar